Minggu, 28 Februari 2016

Teknologi Militer

 5 Senjata Militer

SAM S-400 Triumf
Senjata yang paling ditunggu-tunggu kemunculannya ialah rudal permukaan-ke-udara (SAM) S-400 Triumf yang telah menjadi bagian angkatan bersenjata artileri Rusia namun belum pernah didemonstrasikan.
Dua peluncur S-400 dipajang di pameran ini. Peluncur tersebut dipasang di sasis traktor BAZ (Bryansk Automobile Plant) serta di bagian kompleks misil, dan dipasang pada sasis stasiun radar pendorong otomatis secara terpisah.
SAM dirancang untuk menghancurkan target aerodinamis di udara seperti pesawat taktis dan strategis, jammers (alat penangkal), dan rudal jelajah, termasuk yang menggunakan teknologi "siluman"; roket balistik dengan jangkauan hingga 3.500 kilometer; sasaran hipersonik; serta teknologi serangan udara lain baik yang ada saat ini maupun di masa depan.
Jangkauan deteksi target S-400 ialah 600 kilometer dan jangkauan untuk menghancurkan target balistik taktis ialah 5,5-60 kilometer. Hanya perlu waktu tiga menit untuk mempersiapkan senjata ini hingga siap tempur. Tiap unit dapat menembakan 72 peluru kendali secara simultan ke 36 target.

Kendaraan Tempur Antisabotase BPDM Taifun-M
BPDM dirancang untuk kepentingan Pasukan Misil Strategis Federasi Rusia dan didasarkan pada BTR-82 APC. Fungsi utama Taifun adalah melindungi sistem rudal strategis dan bertempur melawan kelompok sabotase dan pengintaian musuh.
Kendaraan tempur antisabotase BPDM Taifun-M. Foto: Olga Sokolova
Taifun-M memiliki beberapa perbedaan mencolok dibanding BTR-82 APC dasar. Pertama, alih-alih kubah asli APC, senjata anti-sabotase ini memiliki kubah relatif kecil yang dioperasikan dari jarak jauh dengan senapan mesin Kalashnikov yang dipasang pada kendaraan. Kedua, sebagian besar atap Taifun-M ditutupi peralatan tambahan dengan beberapa kumpulan logam berbentuk kotak dan multi-bidang yang kompleks.
Kompleks instrumen kendaraan ini dapat melakukan pengamatan daerah sekitar dan mendeteksi obyek yang berpotensi berbahaya secara tepat waktu. Kompleks ini dilengkapi dengan radar dan sistem elektro-optik dengan saluran termal.

IFV АТОМ Berat
Kendaraan militer baru ini adalah IFV ATOM berat yang dikembangkan oleh Uralgonzavod.
IFV АТОМ Berat. Foto: Olga Sokolova
Kendaraan ini dirancang untuk mengangkut unit infanteri bermotor dan menghela pendukung pertempuran dan bersenjata bagi penembak senapan yang telah turun. Dari segi penampakan fisik, ATOM secara substansial berbeda dari IFV. Kendaraan ini agak tinggi, berlapis baja dengan berat mencapai 32 ton, dan memiliki setir. IFV dapat mengangkut 11 kru termasuk pasukan pendaratan. Untuk pendaratan, tersedia jalur belakang khusus dan empat lubang palka di atap. Mesin ini juga dilengkapi dengan senapan artileri otomatis 57 mm.

Sistem Kontrol Infanteri Portabel
Unit sistem kontrol portabel elektronik terdiri dari tablet elektronik pribadi untuk komandan dan bawahan mereka.
Sistem kontrol portabel elektronik. Foto: Olga Sokolova
Wakil Kepala Divisi Pengembangan Biro Desain Moskow Compas Ivan Chekvarkin menjelaskan dengan teknologi ini komandan dapat memantau kelengkapan pasukan beserta lokasinya melalu peta elektronik pada tablet. "Berbagai sarana pengintaian seperti penemu jarak laser, pencitra termal, dan kamera video dapat terhubung ke tablet. Perangkat ini dapat dipasang ke drone dan foto-foto lokasi yang diambil oleh drone dapat diunduh ke tablet dan ditautkan dengan peta,” terang Chekvarkin. Ia menyatakan saat ini tablet ciptaan mereka sedang dalam tahap pengujian. Sementara itu, perangkat ini sedang digunakan oleh pasukan internal yang membeli beberapa barang contoh.

Senapan Sniper SV-338

Perusahaan senjata Kalashnikov menampilkan senjata terbaru di Oboronexpo 2014, yakni senapan jitu SV-338 yang akan melengkapi angkatan bersenjata Rusia. SV-338 adalah versi militer dari senapan olahraga Record-338. Senjata api ini dilengkapi dengan aksi-baut. Para ahli memprediksi SV-338 akan dijual kepada angkatan bersenjata Rusia dan unit khusus.



Senapan Sniper SV-338. Foto: Olga Sokolova

Tidak ada komentar:

Posting Komentar